Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog

Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog - Hallo sahabat Visible to Books Library, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog
link : Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog

Baca juga


Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog

Hi all,

Dari total perjalanan 6 hari (25-31 Desember 2013) berikut Rinka akan share itinerary perjalanan dari 25-26 Desember 2013 di Istanbul, Turki. Ceritanya nyicil ya.. sedikit2 dulu..

Rabu, 25 Desember 2013 (Jakarta-Istanbul)
 Cuti Natal! walaupun Rinka tidak merayakan, tetapi ikut merasakan kegembiraan cuti Natal.. malam ini Rinka dan keluarga berangkat menuju Turki dan boarding jam 20.40 sampai di Turki jam 06.40 pagi waktu Turki. perbedaan waktu Turki (GMT+2) dan Jakarta, Indonesia(GMT+7) adalah 5 jam, jadi kalau di Jakarta jam 10 pagi, maka di Turki baru jam 5 pagi. Rinka naik Turkish Airlines, perjalanan 1 jam ke Singapura untuk transit sekitar 1 jam, dan menempuh 10 jam sisanya ke Turki, Istanbul. 
 Antrian di bandara Soekarno Hatta seperti biasa, seperti antrian bayar kasir di Mall Jakarta selama periode diskon, penuh sekali! antrian lama ini memakan waktu kurang lebih hingga 1 jam. Perjalanan menuju Singapura terasa biasa saja, karena hanya 1 jam. setelah transit di Singapura, semua hand luggage dibawa keluar pesawat, mengambil kartu transit yang disediakan oleh petugas bandara (ini jangan sampai lupa, kalau tidak mau dimarahi dan dipelototi petugas bandara di gerbang check in) dan tidak ada waktu tunggu, langsung check in masuk kembali ke pesawat (efek telat berangkat karena antrian pesawat di Jakarta).  Ternyata waktu transit ini digunakan untuk membereskan pesawat dan menyediakan selimut, sendal pesawat, sikat gigi, sumpal telinga, dan kaos kaki dari Turkish airlines di tiap kursi pesawat (lengkap kap kap kap). Tips dari Rinka : di tas kabin, untuk yang perempuan bawa pembersih makeup (kalau bisa tissue pembersih saja) lalu sabun muka dan moisturizer agar kulitnya tetap sehat dan bersih. Jangan lupa jaket untuk dipakai setelah turun pesawat kalau cuaca dingin. 
Pemandangan dari pesawat
 Penumpang pesawat kali ini barengan dengan yang akan melaksanakan ibadah umroh. bukan bermaksud untuk tidak sopan, tetapi biasanya kamar mandi pesawat akan menjadi sangat kotor dan jorok setiap kali ada rombongan ini. Rinka tidak menyalahkan para rombongan umroh, tetapi ini sekedar masukan untuk pemandu rombongan umrah yang membaca artikel ini, untuk mengingatkan rombongannya cara menggunakan kamar mandi, dan di mana tempat buang sampah kalau di kamar mandi kabin pesawat, yaitu di sebelah wastafel (biasanya sebelah kanan) dan tinggal ditekan saja, karena untuk menghemat tempat. Banyak juga rombongan umroh yang tidak mengerti bahasa inggris, sehingga para pramugari sulit juga berkomunikasi dengan mereka. kan Rinka malu juga, karena sesama orang Indonesia jadi terkesan kalau ada orang Indonesia kamar mandinya jadi jorok. 
 Tidur di pesawat untuk beberapa orang mungkin sangat mudah, tetapi tidak bagi Rinka. untungnya, pada waktu penerbangan memang sudah jam tidur (salah satu tips memilih jadwal terbang) dan tinggal menunggu sampai di Istanbul!

Kamis, 26 Desember 2013 (Istanbul)
 Tepat waktu sampai di Istannbul! jam 06:40 artinya jam 11:40 di Jakarta.
 Siapkan jaket! Istanbul dingin sekali! pagi-pagi suhunya 12 derajat celcius pada hari itu. 
 Karena Rinka orangnya sangat ingin semuanya teratur (hahaha) Rinka sudah arrange transportasi dari airport ke hotel dengan menginfokan nomor penerbangan pada saat reservasi hotel (ini gratis loh, coba cek pada waktu memilih hotel, apakah ini juga menjadi complimentary service). Sopir dari hotel sudah bersiap dengan papan nama suami dan melaju lah kita menuju hotel di cuaca Istanbul yang terang dan langit yang bersih (dan dingin).
Pemandangan sepanjang jalan
  Hotel yang Rinka dan suami pilih adalah Hotel Ambassador di Istanbul (boleh cek di tripadvisor, reviewnya bagus kok..) kenapa memilih hotel ini? alasannya mudah sekali, selain ini adalah hotel yang terletak di Sultanahmet (Old city), dia juga harganya affordable. Rinka sudah mempelajari lusinan hotel sebelum akhirnya jatuh pada pilihan yang satu ini. untungnya ini adalah keputusan yang tepat! hotelnya tidak terletak di jalan besar, tetapi belok sedikit ke jalan kecil, jadi tidak terlalu bising. cukup berjalan kaki sekitar 5 menit ke Hagia Sophia, Blue Mosque, Basilica Cistern, dan Topkapi palace. Di depan hotel ada restoran bagus, jadi kalau kepepet, bisa makan di situ saja.. Tips dari Rinka : sebaiknya memilih hotel di area Sultanahmet, karena banyaknya atraksi turis di sana dan mudah mencari makanan.  
Lobby Hotel Ambassador

Hotel Ambassador

  







Kamar hotel di lantai 4

Area sarapan, pemandangan Hagia Sophia

Pilihan menu sarapan
















  Asiknya lagi, kamarnya papa mama mertua diupgrade menjadi kamar di lantai 5, yaitu kamar paling atas dan lebih besar ukurannya, no charge! karena kamarnya sedang tidak dipakai, begitu kami datang, sudah bisa langsung check in tanpa biaya tambahan. oh how I love this hotel. Resepsionis Hotel, Mr Sinan sangat membantu dalam menginformasikan pilihan tur, tips dan trik belanja, dan sangat ramah. Kami langsung book salah satu tour untuk besoknya, yaitu Bosphorus cruise tour full day termasuk mengunjungi Dolmabahce Palace. Sayangnya show Whirling Dervish/Belly dance sudah fully booked untuk hari itu, jadi tidak bisa nonton deh selama di Istanbul :( 
 Setelah beres-beres koper Rinka dan keluarga langsung menuju salah satu restoran random yang kita temui untuk makan siang, dan jalan-jalan di Hagia Sophia dan sekitarnya. Hagia Sophia, begitu kita datang sekitar jam 1 siang, sudah ramai dan antriannya mengular. tiba-tiba ada seseorang tourguide random yang menawarkan jasa tour tanpa antrian dengan biaya ekstra yaitu 20 TL per orang. sebenarnya ini terhitung mahal, mengingat biaya masuk Hagia Sophia adalah 25 TL per orang. Kemudian melihat lagi antrian panjang masuk Hagia Sophia dan penerbangan panjang yang ditempuh Rinka dan keluarga tadi malam, tanpa menawar Kami langsung menerimanya. Tips dari Rinka : datang pagi-pagi kira-kira jam 9 untuk masuk Hagia Sophia dan kalau mau tourguide, tawarlah dalam harga total, jangan harga per orang.   
Hagia Sophia sangat indah, dan mendengarkan penjelasan dari tour guidenya benar-benar menambah ilmu. 
Hagia Sophia

penjelasan sebelum masuk Aya Sofia

kaligrafi Allah dan Muhammad di dalam Aya Sofia
salah satu mosaic yang bercerita pemimpin


Tour guide di Aya Sofia









 Setelah itu, Rinka dan suami melanjutkan jalan-jalan ke Hippodrome dan Blue Mosque sementara mama dan papa mertua istirahat di hotel.
Hippodrome adalah semacam arena pacuan kuda jaman dahulu dan pertama kali dibuat di jaman Istanbul masih bernama Byzantium. Hippodrome saat ini menjadi lapangan Sultanahmet square yang luas dan terdapat 3 karya seni di atasnya, yaitu Serpent Column , Obelisk of Thutmose III dan Walled Obelisk. Ketiga karya seni ini dipajang oleh para pemimpin di jamannya karena Hippodrome adalah pusat kota dan sangat ramai didatangi orang-orang untuk berjudi di pacuan kuda.
Obelisk of Thutmose III
 Saatnya sholat dulu di Blue Mosque! Masjid yang luar biasa indah ini dibuka untuk pengunjung setelah waktu sholat utama (1 jam setelah adzan), sedangkan bagi yang ingin melaksanakan ibadah sholat bisa langsung masuk ke dalam setelah melepas sepatu dan meletakkannya di kantong plastik yang disediakan. sebelum masuk, wanita diwajibkan memakai penutup kepala (untungnya syal yang Rinka pakai adalah sekaligus pashmina jadi tidak usah pinjam). Area di dalam dibagi menjadi area sholat untuk lelaki, area turis, dan area sholat wanita. Area sholat untuk lelaki luas dan antara area lelaki-wanita dipisahkan oleh pagar sepinggang orang dewasa. Wanita tidak akan bisa masuk ke area lelaki karena dijaga oleh penjaga masjid. 
area sholat laki-laki

atap di Blue mosque










Setelah mengunjungi blue mosque, Rinka dan suami berencana mengunjungi Topkapi palace. sayangnya, sudah jam 3 pada saat kita ke sana, dan Topkapi palace akan tutup jam 4 sore (tertulis di papan di area tiket masuk). wah sayang sekali kalau berkunjung hanya 1 jam, karena konon katanya di dalam sana selain banyak ruangan, ada pedang nabi dan seejarah islam lainnya. jadi kita hanya foto-foto di area taman Topkapi dan mengunjungi Istanbul Archaelogical Museum. 
taman di depan Topkapi palace

taman di depan Topkapi palace









Istanbul Archaelogical museum, yaaa namanya juga museum, isinya adalah semua peninggalan sejarah yang ditemukan di situs sejarah Istanbul agar bisa diteliti dan dijaga. isinya sangat beragam, dan hanya butuh waktu 1 jam untuk berkeliling di dalam sini. Tiket masuknya adalah 10 TL, murah kan? kalau mau bisa juga sewa audio tour yang disewakan dengan harga 10 TL/pcs (kalau tidak salah ingat). Tips dari Rinka : sewa satu untuk berdua (atau group), jadi bisa lebih hemat, dan yang memegang audio tour bisa jadi tour guide yang lain, hehe... 
peninggalan Mesir kuno


museum bagian keramik

Keramik Turki

Area museum

Mumi salah satu pemimpin Turki

Sarkofagus dari mumi sebelumnya

area patung

Mozaic exhibition

Peninggalan yang ditemukan di Istanbul

Ukiran dan pahatan yang sangat indah dan detil





































 Kemudian Rinka dan suami pulang ke hotel untuk istirahat.. Sekian dulu jalan-jalan di hari pertama Rinka dan keluarga di Istanbul.. blog berikutnya adalah tentang tour di Bosphorus dan Topkapi palace.. good night!

-Rinka-




Demikianlah Artikel Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog

Sekianlah artikel Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Liburan di Turki.. Istanbul part 1 - RiangRiaBlog dengan alamat link http://riangria-alien.blogspot.com/2014/01/liburan-di-turki-istanbul-part-1.html

Komentar